Logo Gereja

Paroki Tanjung Priok Gereja St. Fransiskus Xaverius

Evangelizare Pauperibus Misit Me

Usung Tema Perdamaian dan Pengharapan, Sidang Agung Gereja Katolik Indonesia (SAGKI) Kembali Diselenggarakan

Usung Tema Perdamaian dan Pengharapan, Sidang Agung Gereja Katolik Indonesia (SAGKI) Kembali Diselenggarakan

Sidang Agung Gereja Katolik Indonesia (SAGKI) 2025 akan kembali diadakan pada bulan November mendatang. SAGKI merupakan pertemuan seluruh elemen Gereja, yaitu Uskup, Imam, Bruder, Suster, dan kaum awam, dengan tujuan mempererat persaudaraan, mendiskusikan berbagai keprihatinan yang menjadi perhatian Gereja dan bangsa, serta merefleksikan peran Gereja yang tepat, relevan, dan signifikan bagi permasalahan tersebut. SAGKI sendiri sudah diselenggarakan sejak tahun 2000 setiap 5 tahun sekali. Kali ini merupakan SAGKI yang ke-5 dan akan dilaksanakan pada tanggal 3–7 November 2025 di Mercure Convention Center, Ancol, Jakarta. Nantinya, dalam sidang ini, hadir utusan-utusan dari 38 keuskupan teritorial dari seluruh Indonesia dan 1 Keuskupan TNI-Polri. Tidak hanya itu, beberapa elemen masyarakat dan negara pun akan turut serta dalam acara opening ceremony.


Tema dan Logo SAGKI 2025

SAGKI 2025 mengusung tema “Berjalan Bersama sebagai Peziarah Pengharapan: Menjadi Gereja Sinodal yang Misioner untuk Perdamaian”. Melalui tema ini, Gereja Katolik menyadari dirinya sebagai persekutuan umat Allah yang berjalan bersama secara internal, yakni seluruh elemen Gereja Katolik, dan eksternal, yaitu dengan saudara-saudari dari berbagai agama, kepercayaan, budaya, dan golongan, untuk mewartakan kasih Allah bagi semua orang dan seluruh makhluk ciptaan.



RD Paulus Christian Siswantoko menjelaskan makna logo SAGKI 2025. (Dok. Komsos FX)


Dalam konferensi pers yang diadakan pada hari Rabu (29/10) pukul 15.00 WIB, secara singkat dan umum, RD Paulus Christian Siswantoko menyampaikan makna logo SAGKI 2025. Ia mengungkapkan bahwa logo SAGKI tahun ini bermakna Pemimpin Gereja atau hierarki (dilambangkan dengan simbol Mitra dan Salib) yang berjalan bersama seluruh umat (dilambangkan dengan simbol orang-orang berjalan) dengan penuh semangat untuk menghadapi tantangan-tantangan yang dihadapi Gereja Katolik sendiri. Menariknya, warna-warna yang terdapat dalam logo terinspirasi dari warna maskot Tahun Yubileum 2025.


Selengkapnya tentang Logo SAGKI 2025


Tujuan Diadakannya SAGKI 2025

  • Mengembangkan persaudaraan antara hierarki dan umat.

  • Mewujudkan Gereja Katolik sebagai komunitas pengharapan yang berjiwa misioner.

  • Meningkatkan peran Gereja Katolik yang lebih relevan, signifikan, dan berkesinambungan dalam mewujudkan perdamaian.

  • Menghasilkan arah haluan Gereja Katolik Indonesia untuk lima tahun yang akan datang.


Berjalan Bersama dalam Pengharapan 

Tema “berjalan bersama” yang diangkat SAGKI 2025 menjadi kesempatan bagi Gereja Katolik untuk membangun sikap saling mendengarkan, mengembangkan dialog yang setara, memperbarui komitmen, dan menggali serta memberdayakan berbagai potensi yang ada dalam upaya perwujudan misi Kristus sendiri: hidup damai sejahtera.


Sehubungan dengan hal itu, sambil mempererat dan meningkatkan kebersamaan, akan ada sesi sharing dalam proses berjalannya SAGKI, dari berbagai kalangan, mulai dari orang muda, lansia, penyandang disabilitas, aktivis lingkungan hidup, hingga para tokoh agama dan kepercayaan yang ada di Indonesia. Setiap partisipan memiliki hak berbicara yang sama dalam sidang.



Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC (tengah) memaparkan pelaksanaan SAGKI 2025. (Dok. Komsos FX)


Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC, sebagai ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), menegaskan bahwa sangat mungkin terdapat tantangan dalam penyelenggaraan SAGKI, terlebih bila para utusan lebih berorientasi pada pemikirannya sendiri dan tidak terbuka pada tuntunan Roh Kudus, sehingga isu-isu yang terjadi di daerah atau komunitas asalnya tidak dapat tersampaikan dengan baik. Ketua KWI itu kemudian berharap dan memohon doa agar pelaksanaan SAGKI dituntun oleh Sang Aktor Utama, yaitu Roh Kudus, hingga mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan.


Maka dari itu, marilah kita doakan bersama agar pelaksanaan Sidang Agung Gereja Katolik Indonesia (SAGKI) 2025 dapat berlangsung dengan lancar dan penuh hikmat melalui doa berikut ini:

Doa SAGKI 2025 

Iman
Footer at Bottom